JEMBER - Untuk memastikan kelancaran pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 di Kabupaten Jember, perjuangan luar biasa dilakukan oleh petugas dalam mendistribusikan logistik pemilu.
Begitu pula personel Polres Jember Polda Jatim bersama TNI dan petugas Linmas yang mengawal untuk memastikan keamanan pendistribusian logistik tersebut.
Mereka harus menempuh medan yang berat untuk mengantarkan logistik ke tiga Tempat Pemungutan Suara (TPS) terpencil di Dusun Bandealit, Desa Andongrejo, Kecamatan Tempurejo.
Medan yang sempit, licin, dan sulit dijangkau kendaraan bermotor memaksa para petugas menggunakan kuda sebagai alat transportasi utama mengangkut Logistik Pilkada.
Kapolsek Tempurejo, AKP Heri Supadmo, menjelaskan bahwa distribusi logistik ini merupakan bagian dari upaya memastikan hak suara seluruh masyarakat terpenuhi, termasuk yang tinggal di pelosok. Selasa (26/11/2024)
“Kami bersama tim gabungan dari Polres Jember, TNI, Linmas, dan petugas pelaksana pemilu bahu-membahu mendistribusikan logistik ke TPS 8, 9, dan 10. Ini adalah bentuk tanggung jawab kami dalam menjaga demokrasi,” ujar AKP Heri.
Proses pengangkutan logistik ini berlangsung dengan penuh kehati-hatian.
Tim petugas harus melewati jalur menanjak, terjal, dan licin dengan membawa kotak suara dan perlengkapan lain yang diperlukan untuk Pilkada.
Meski penuh tantangan, semangat para petugas tetap tinggi demi memastikan seluruh logistik tiba dengan aman dan tepat waktu.
“Medan seperti ini adalah tantangan tersendiri. Namun, dengan gotong royong dan kerja sama yang solid, kami berhasil mengatasi hambatan di lapangan,”ungkap AKP Heri.
Sementara itu di tempat terpisah,bKapolres Jember AKBP Bayu Pratama Gubunagi mengapresiasi dukungan masyarakat setempat yang turut membantu kelancaran distribusi.
Menurut AKBP Bayu Pratama, perjuangan para petugas ini menjadi bukti nyata dedikasi petugas pelaksana dan aparat keamanan dalam menjamin hak suara mereka.
"Diharapkan, distribusi yang berjalan lancar ini dapat mendukung terselenggaranya Pilkada yang aman dan kondusif di Kabupaten Jember," pungkas AKBP Bayu Pratama. (*)
