Ponorogo – Curah hujan tinggi yang mengguyur wilayah Kecamatan Ngebel pada Minggu sore (13/4/2025) mengakibatkan bencana tanah longsor dan pohon tumbang di kawasan jalan lingkar Telaga Ngebel, tepatnya di Dusun Nglingi, Desa Ngebel, Kecamatan Ngebel, Kabupaten Ponorogo.
Menindaklanjuti laporan dari warga, anggota Polsek Ngebel bersama personel Koramil langsung turun ke lokasi pada Senin pagi (14/4/2025) sekitar pukul 06.00 WIB guna melakukan pengecekan dan penanganan awal di titik bencana.
Kapolsek Ngebel, AKP Tutut Arianto, S.H., melalui petugas piket Aipda Nur Wakid Budiono, S.H., menyampaikan bahwa pihaknya mendapat laporan dari warga sekitar pukul 20.00 WIB, namun karena intensitas hujan yang tinggi dan pertimbangan keselamatan petugas, pengecekan lokasi dilakukan keesokan paginya.
Berdasarkan keterangan saksi, longsor terjadi sekitar pukul 19.30 WIB, dipicu oleh hujan deras sejak sore hari. Dinding penahan jalan (plengsengan) tak mampu menahan debit air, menyebabkan longsor dengan kedalaman sekitar 8 meter dan panjang sekitar 10 meter. Selain itu, sebuah pohon besar di sekitar lokasi turut tumbang menutupi sebagian badan jalan.
Beruntung, dalam peristiwa ini tidak ada korban jiwa maupun kerugian material yang signifikan. Namun demikian, untuk sementara akses jalan ditutup demi keselamatan warga.
“Tindakan awal yang kami lakukan adalah berkoordinasi dengan pihak terkait, termasuk perangkat desa dan masyarakat untuk segera melaksanakan kerja bakti pembersihan. Jalan juga kami tutup sementara untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan,” ujar
Aipda Nur Wakid di lokasi kejadian.
Pihak kepolisian mengimbau masyarakat agar tetap waspada, terutama selama musim hujan, dan segera melapor jika terjadi kondisi darurat di lingkungan sekitar.
Kehadiran Polsek dan Koramil Ngebel di tengah warga menjadi bentuk nyata sinergi aparat dalam penanganan bencana secara cepat dan tanggap.
(Humas)
